Inilah 4 Tips Mengatasi RAM Android Cepat Penuh

Pemakaian gadget Android yang terus-menerus tak dapat menghindari adanya penggunaan RAM di dalamnya. Apalagi bila aktivitas yang dilakukan berlebihan, maka RAM yang ada pun akan cepat penuh. Meski gadget Anda tergolong pada jenis premium dengan kapasitas RAM besar, tapi lama-kelamaan tetap akan membuatnya penuh juga. Sebenarnya, apa saja sih penyebabnya? Lalu bagaimana caranya supaya tidak cepat overload?

Simpel saja. Adanya beragam aplikasi chat yang Anda unduh dan aktif semua secara bersamaan inilah yang membuat kapasitas RAM cepat tersedot. Akibat dari penuhnya RAM ini akan langsung berdampak pada kinerja gadget Anda menjadi lambat dan mengakibatkan lag saat membuka aplikasi atau games.

Tenang saja, semua itu ada solusinya. Anda bisa mencoba 4 Tips Mengatasi RAM Android Cepat Penuh di bawah ini:

Matikan Aplikasi yang Tidak Terpakai atau Sedang Tidak Digunakan

Sudah tahu dong, ya kalau menutup aplikasi tidak akan langsung menutupnya secara total? Aplikasi tersebut hanya sekedar di-minimize saja, jadi ia tetap memakan RAM gadget Anda. Matikan secara total dengan cara masuk ke Settings – Apps – Running. Di sana terdapat aplikasi apa saja yang sedang Running alias berjalan. Buka aplikasi itu, lalu klik Stop untuk mematikannya.

Gunakan Aplikasi XBooster

Dulu namanya adalah Boost My Experia yang dibuat oleh seorang member forum xda dan banyak digunakan pada ROM-ROM Xperia yang muncul kemudian. Namun sekarang aplikasi ini sudah tersedia secara umum untuk semua gadget berbasis Android dan berganti nama menjadi XBooster.

Fungsi dari aplikasi tersebut adalah melakukan boosting (mendorong) RAM, mirip dengan task killer tapi lebih bagus dari segi performanya. Anda bisa langsung mengunduhnya di Play Store.

Hapus Aplikasi yang Memakan RAM Besar

Bila tidak terlalu diperlukan, lebih baik Anda menghapus aplikasi yang tergolong memakan RAM besar. Untuk mengecek seberapa besar penggunaan RAM, Anda bisa melihatnya di Settings – Apps – Running.

Gunakan Aplikasi RAM Manager

RAM Manager tersedia dalam versi gratis dan pro yang bisa didownload di Play Store. Ini berfungsi untuk mengaktifkan profil tertentu untuk manajemen RAM Android sesuai kebutuhan penggunanya. Beberapa profil yang tersedia antara lain, more free memory untuk memori bebas yang lebih banyak, balance for everyday using untuk kestabilan penggunaan setiap hari, multitasking mode untuk multitasking berat, hingga mode hard gaming untuk penggunaan game berat.

Sebagai catatan penting untuk Anda ketahui, hampir keempat tips di atas mengharuskan proses root sebelum melakukannya, seperti pada aplikasi RAM Manager dan XBooster. Jadi, bagi Anda yang ingin menjalankannya, disarankan untuk melakukan root pada smartphone Anda terlebih dulu. Selamat mencoba!